7 Manfaat Luar Biasa Kembang Turi: Mengatasi Jerawat hingga Menjaga Kesehatan Jantung
Kembang turi (Sesbania grandiflora) sering ditemukan di wilayah Asia Tenggara dan negara-negara Asia lainnya. Masyarakat umumnya memanfaatkannya sebagai lalapan atau tumisan meskipun rasanya cukup pahit, karena kembang turi memiliki banyak manfaat kesehatan.

Kandungan Bergizi Kembang Turi
Manfaat kembang turi dapat diperoleh dari kandungan nutrisi di dalamnya. Kembang turi mengandung berbagai zat gizi penting seperti:
- Vitamin B
- Vitamin C
- Quercetin
- Tanin
- Saponin
- Flavonoid
- Polifenol
Daftar Manfaat Kembang Turi
Inilah beberapa manfaat kembang turi yang sangat baik untuk kesehatan:
1. Mengobati Sariawan
Salah satu manfaat utama kembang turi adalah kemampuannya untuk mengatasi sariawan. Sariawan bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin C, dan kembang turi kaya akan vitamin C. Anda bisa mengonsumsinya sebagai tumisan, lalapan, atau berkumur dengan air rebusan bunga turi.
2. Mengontrol Kadar Gula Darah
Kembang turi juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Kandungan quercetin dalam kembang turi berperan penting dalam hal ini. Quercetin adalah senyawa flavonoid yang membantu menghambat aktivitas enzim yang terlibat dalam pemecahan karbohidrat menjadi gula. Ini membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil setelah makan.
3. Meredakan Demam
Kembang turi juga memiliki sifat antipiretik (pereda demam) dan dapat membantu meredakan demam akibat peradangan karena infeksi virus atau bakteri.
4. Meredakan Gejala Diare
Kembang turi telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan diare. Beberapa penelitian hewan menunjukkan bahwa ekstrak kembang turi memiliki sifat antimikroba dan antiradang yang dapat membantu meredakan diare.
5. Melindungi Kesehatan Jantung
Kembang turi dapat membantu melindungi kesehatan jantung karena kandungan antioksidan di dalamnya. Antioksidan membantu mengurangi faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan peradangan.
6. Meredakan Kanker
Kembang turi dapat membantu meredakan kanker karena senyawa flavonoid dan polifenol di dalamnya memiliki sifat antioksidan dan antiradang, serta mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Namun, sebaiknya tetap menggunakan metode medis yang terbukti untuk pengobatan kanker.
7. Mencegah Jerawat
Kembang turi dapat membantu meredakan jerawat karena kandungan antibakteri di dalamnya seperti tanin, saponin, dan flavonoid. Anda dapat menggunakan minyak kembang turi yang dijual di pasaran untuk membantu meredakan jerawat.
Cara Mengonsumsi Kembang Turi
Berikut beberapa cara mengolah dan mengonsumsi kembang turi:
- Rebus atau Tumis: Daun dan bunga kembang turi dapat direbus atau ditumis seperti sayuran. Setelah itu, bisa ditumis dengan bumbu-bumbu pilihan seperti bawang putih, bawang merah, cabai, dan garam.
- Lalap: Daun kembang turi juga dapat dijadikan lalapan segar. Potong-potong daun dan bunga untuk dihidangkan sebagai lalapan dengan sambal atau bumbu lainnya.
- Sambal atau Acar: Daun dan bunga kembang turi bisa diolah menjadi sambal atau acar sebagai pelengkap makanan. Cincang halus dan campur dengan bumbu-bumbu seperti cabai, bawang, dan garam.
Kembang turi bisa dimasak sejak bunganya belum mekar, ketika bentuknya menyerupai paruh burung. Ketika mekar, kelopak bunganya membuka dengan warna putih agak pink atau merah.
Efek Samping Kembang Turi
Seperti halnya obat herbal lainnya, kembang turi juga memiliki potensi efek samping. Beberapa di antaranya termasuk reaksi alergi, gangguan sistem pencernaan, gangguan pada fungsi ginjal dan hati, efek pada tekanan darah, dan interaksi dengan obat medis yang sedang dikonsumsi. Wanita hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi kembang turi, karena belum ada penelitian yang memadai tentang keamanannya dalam kondisi ini.
Kembang turi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, tetapi konsultasikanlah dengan dokter sebelum menggunakannya, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.
What's Your Reaction?






