Mengenal Panjat Tebing dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Olahraga panjat tebing alias mendaki batu merupakan jenis kegiatan yang menantang dan mengadrenalin. Tidak semua orang mampu melakukannya. Selain keberanian, Anda harus memahami teknik yang tepat untuk mendaki batu dengan aman.

Mari kita bahas teknik dasar dan manfaat yang bisa Anda dapatkan dari panjat tebing!
Apa itu panjat tebing?
Panjat tebing adalah salah satu olahraga yang umumnya dilakukan di alam terbuka, di jalur pendakian alam. Namun, saat ini, banyak juga arena panjat tebing buatan yang dibangun di fasilitas olahraga perkotaan.
Menurut British Journal Of Sports Medicine, awalnya panjat tebing tidak diakui sebagai olahraga resmi. Karena panjat tebing melibatkan aktivitas ekstrem, seperti mendaki tebing tinggi dan curam, dan tidak memiliki aturan keamanan yang jelas, seperti penggunaan alat pengaman yang memadai.
Namun, seiring berjalannya waktu, olahraga ini menerapkan pengamanan yang lebih ketat dengan penggunaan peralatan khusus dan lengkap untuk menjaga keselamatan.
Teknik dasar dalam panjat tebing
Untuk memastikan keselamatan dan mencegah cedera saat melakukan olahraga panjat tebing, Anda perlu mempersiapkan perlengkapan yang memadai, memiliki kesiapan mental yang kuat, dan memiliki kemampuan fisik yang terlatih.
Anda harus mengatasi rasa takut akan ketinggian dan risiko mendaki di medan yang curam.
Selain itu, Anda harus menguasai teknik seperti merayap, mencengkram batu, dan memanjat.
Berikut adalah beberapa teknik dasar yang perlu Anda kuasai sebelum mencoba panjat tebing.
- Teknik merayap (edging)
Teknik merayap dilakukan dengan posisi yang menyerupai merayap. Anda dapat meletakkan kaki pada pegangan atau handle dengan menggunakan ujung sepatu.
Tetaplah seimbang dengan menggunakan jempol kaki sebagai pijakan, lalu pindah ke atas secara perlahan.
Pastikan untuk tetap stabil dan diam sebelum mengangkat kaki untuk mencari pijakan berikutnya.
- Pegangan tangan
Penting bagi Anda untuk memahami cara mencengkram atau memegang dengan tangan saat mendaki tebing. Teknik mencengkram tangan yang umum adalah "the crimp", yaitu dengan memegang pegangan menggunakan ujung jari.
Letakkan ibu jari di atas jari telunjuk, karena ibu jari cenderung lebih kuat dibandingkan jari-jari lainnya.
- Teknik palming
Teknik palming berguna saat tidak ada pegangan yang cukup. Lakukan dengan meletakkan telapak tangan pada permukaan batu.
Teknik ini membantu Anda menjaga keseimbangan saat mengubah posisi kaki.
- Teknik flagging
Teknik flagging membantu Anda menjaga posisi dengan menggunakan anggota tubuh. Tujuannya adalah agar Anda tidak menjauh terlalu jauh dari batu atau dinding.
Lakukan teknik panjat tebing ini dengan menjulurkan tubuh ke sisi tertentu, dan mengayunkan kaki ke sisi lain tubuh untuk tetap menjaga keseimbangan.
- Teknik lay backing
Teknik lay backing dilakukan dengan menggunakan kekuatan yang berlawanan. Lengan menarik dan kaki mendorong batu untuk bergerak maju.
Dalam teknik ini, Anda dapat meluruskan lengan ke atas tanpa khawatir cedera karena sebagian besar beban akan ada pada kaki.
Manfaat panjat tebing untuk kesehatan
Meskipun panjat tebing dianggap olahraga ekstrem, ada banyak manfaat kesehatan yang bisa Anda dapatkan dari olahraga mendaki batu.
Studi dalam Iranian Journal of Public Health menunjukkan bahwa panjat tebing memiliki dampak positif pada peningkatan kebugaran fisik.
Berikut adalah beberapa manfaat olahraga panjat tebing untuk kesehatan.
- Mengatasi depresi
Salah satu manfaat olahraga panjat tebing adalah mengurangi stres. Olahraga dapat meningkatkan produksi hormon endorfin di tubuh.
Hormon endorfin membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi gejala kecemasan serta depresi.
Olahraga ini juga membantu mengalihkan pikiran dari hal-hal negatif yang dapat memicu kecemasan dan depresi.
- Meningkatkan fleksibilitas otot
Memanjat tebing melibatkan banyak otot tubuh, seperti otot tangan untuk memegang pegangan dan otot kaki serta pinggang untuk menjaga keseimbangan.
Melakukan olahraga ini secara teratur dapat meningkatkan fleksibilitas otot, melatih kekuatan otot, dan mengurangi risiko cedera saat berolahraga.
- Melatih otak
Selain melatih otot, panjat tebing juga melatih otak dan meningkatkan kemampuan kognitif.
Olahraga ini melibatkan strategi dan pemikiran yang matang selain kekuatan fisik, sehingga membantu mempertajam pikiran dan meningkatkan kemampuan otak dalam pengambilan keputusan.
- Meningkatkan keseimbangan dan koordinasi
Olahraga panjat tebing membantu melatih keseimbangan tubuh, suatu teknik dasar yang penting dalam panjat tebing.
Selain itu, olahraga ini juga meningkatkan koordinasi tubuh dalam bergerak dengan posisi tertentu menggunakan tangan dan kaki secara bersamaan.
- Menyehatkan jantung
Aktivitas mendaki selama panjat tebing setara dengan berlari dengan kecepatan sedang, sehingga membantu membakar kalori dan meningkatkan kebugaran fisik.
Olahraga ini memperkuat otot tubuh dan meningkatkan kemampuan otot dalam mengambil oksigen dari aliran darah.
Sehingga, jantung dapat bekerja lebih efisien dalam memompa darah.
What's Your Reaction?






